Walikota: Tak Ada Aset Pemkot Bandar Lampung yang Dijual untuk Penuhi Target PAD

 

WARTALENSAINDONESIA, (28/09/23)– Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung pastikan tidak menjual aset dalam waktu dekat untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2023.

“Karena (jual aset) kalau misal dananya kurang, tapi kalau sekarang untuk sementara ini tidak (jual aset). Untuk hari ini sampai detik ini sampai ke depan InsyaAllah bisa kita atasi,” katanya kepada Lampost.co pada Kamis, 28 September 2023.

Menurut Eva, program yang dijalankan Pemkot Bandar Lampung saat ini masih dapat berjalan dengan Dana Alokasi Khusus (DAK). Maka, tidak ada urgensi untuk melakukan penjualan aset.

“Emang nggak ada penjualan aset, tidak ada yang namanya penjualan aset,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandar Lampung, M. Nur Ramdhan menyebut penjualan aset sah dilakukan, karena menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD).

“Tapi penjualan itu menjadi alternatif terakhir kalau memang Pemkot Bandar Lampung tidak punya uang,” ungkapnya.

Namun, menjual aset menurut Ramdhan sangat tidak mungkin dilakukan oleh Pemkot Bandar Lampung dikarenakan pihaknya selalu mendapat pemasukan lain setiap harinya. Penjualan aset Pemkot Bandar Lampung juga harus melalui tahap selektif dan disetujui DPRD.

“Maka itu sangat tidak mungkin karena tiap hari kami terima uang, tiap hari PAD masuk, dana bagi hasil masuk, jadi rasanya penjualan aset tidak mungkin terealisasi,” jelasnya.

BANDARLAMPUNG
FAREL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *